Sunday, April 20, 2014

Croissant

     Sejak pertama kali aku makan ini, aku langsung jatuh cinta sama si croissant. Rasanya buttery, tuh enaaaaaakkk banget. Wanginya juga mentega banget *lap liur*. Pertama kali aku makan ini tuh pas lagi bulan madu d eropa. Pas nginep d hotel dpt breakfast croissant. Asalnya si croissant ini dari prancis. Sejarahnya ada di sini.
     Di Batam, croisant paling enak yg pernah aku beli punyanya Delifrance. Tapiiiii, ga tau knp tokonya udah ga ada. Trus aku akhirnya nemu lagi yg enak di Byza cafe. Jadi sekarang langganan aku di situ. Pernah beli yg mentahnya, trus panggang d rumah.
     Pengen sih bikin sendiri, tapiiiii pas tau butuh waktu 3 hari baru jadi itu croissant, langsung lemes deh rasanya. Koq kayaknya susah banget ya. Akhirnya, krn penasaran banget, nguatin tekad buat bikin deh. Pas banget ada libur 3 hari, jadi suami bisa bantuin bikin. Resep aku liat punya Laura Vitale.

Bahan - bahan :
- 250 gr terigu protein tinggi
- 250 gr terigu protein sedang
- 1 bks (11 gr) ragi instan
- 50 gr gula pasir
- 2 sdm (28 gr) mentega tawar
- 300 gr susu cair
- 1 1/2 sdt garam

Lapisan mentega
- 254 gr mentega tawar, dingin, potong2 tipis melebar

Cara membuat :
1. Campur semua bahan dalam mangkuk mixer, uleni menggunakan pengaduk adonan (dough hook) hingga adonan kalis.
2. Letakkan adonan di atas meja yg telah di taburi tepung, uleni sebentar, bulatkan. Letakkan di mangkuk yg telah di taburi terigu, tutup dengan plastik wrap. Simpan di dalam kulkas minimal 6 jam atau semalaman (adonan tidak akan mengembang tinggi).
3. Hari ke -2 : letakkan mentega di atas meja yg dilapisi kertas roti, susun hingga membentuk persegi ukuran 7" (. Tutup atasnya dengan kertas roti, giling menggunakan rolling pin hingga rata. Potong pinggir2 yg melewati batas menggunakan pisau, letakkan di bagian atas. Giling lagi perlahan hingga rata membentuk persegi ukuran 7 ". Masukkan mentega ke kulkas sekitar 1 jam hingga beku.
4. Keluarkan adonan, letakkan di meja yg telah di taburi tepung. Giling adonan membentuk persegi ukuran 10" x 10". Bersihkan sisa tepung di bagian atas adonan menggunakan kuas. Letakkan mentega di atas adonan (posisi berlawanan dengan adonan, sudut lancipnya mentega di sisi lurusnya adonan). Tarik tiap sisi adonan menutupi mentega (bersihkan sisa tepung). Giling membentuk persegi panjang dengan lebar 8" dan panjang 24", lipat keatas seperti melipat kertas menjadi 3 (bersihkan sisa tepung pada setiap lipatan). Letakkan dalam wadah beralas kertas roti, tutup dengan plastik wrap dan kain. Simpan dalam kulkas selama 30 menit.
5. Ulangi menggilas adonan menjadi persegi panjang (8" x 24") dan lipat menjadi 3 sebanyak 2x lagi (total 3x). Pastikan untuk menyimpan selama 30 menit di dalam kulkas setalah dilipat. Untuk yg terakir kali, simpan di kulkas semalaman.
6. Hari ke-3 : keluarkan dari kulkas, gilas dengan rolling pin membentuk persegi panjang ukuran 8" x 44".
7. Menggunakan penggaris, ukur panjangnya 6" dan potong2 kotak. Bersihkan sisa tepung, potong setiap persegi menjadi 2 secara diagonal.
8. Lebarkan bagian yg lebar, gulung dari bagian yg paling lebar ke bagian yg kecil. Rekatkan ujung2 kecilnya menjadi satu hingga membentuk bulan sabit.
9. Letakkan croissant di loyang beralalas kertas roti. Tutup dengan kain, biarkan di suhu ruang yg hangat selama sekitar 1 jam (tidak akan terlalu mengembang).
10. Olesi bagian atas dengan campuran telur dan susu. Panggang dengan suhu 200 C selama 25 menit.



     Ga sia2 deh ya giling2 adonan berkali2. Soalnya layernya keliatan. Udah ahh ga mau bikin2 lagi, males nggilasnya. Beli aja yg mentah di Byza cafe trus simpan freezer. Tapiiii....emang murahan bikin sendiri, hehehe

No comments:

Post a Comment